SENTANI, lpplrku.jayapurakab.go.id – Kejuaraan Karate memperebutkan Piala Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jayapura Tahun 2025 yang diikuti 302 atlet dari 20 kontingen Kabupaten/Kota resmi dibuka oleh Wakil Bupati Jayapura, Haris Ricard Yocku, di Gedung Istora Papua Bangkit, Sabtu, 9/05/2025.
Wakil Bupati Kabupaten Jayapura, Haris Richard Yocku, S.H., mengatakan Kejuaraan Karate memperebutkan Piala Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jayapura menjadi wadah pembinaan atlet muda yang tangguh dan berprestasi sejak usia dini.
“Saya berharap kejuaraan ini dapat melahirkan generasi-generasi hebat yang mengharumkan nama Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua bahkan Indonesia. Peserta hari ini datang dari berbagai daerah, termasuk Kota dan Kabupaten Jayapura,” ujarnya.

Mewakili Bupati Jayapura Dr. Yunus Wonda, S.H., M.H., menekankan pentingnya menjaga sportivitas, Netralitas, Kejujuran dan tanggung jawab semua pihak yang terlibat.
“Panitia harus mengawal kegiatan ini sampai tuntas. Suporter, terutama orang tua, mari berikan dukungan positif dan tidak buat kegaduhan,” imbuhnya.
Wabup Haris Richard Yocku menjelaskan, dilakukan kegiatan ini untuk mendapatkan bibit unggul dalam mempersiapkan kegiatan olahraga Nasional. Olahraga sebagai wujud nyata dari pemerintah untuk menekan angka kriminal, anak-anak menghabiskan waktu bermain gedget, menekankan anak-anak aibon, narkoba, miras, sehingga Kabupaten Jayapura bisa menciptakan anak muda berprestasi.
“Jangan menjadi daerah tiba waktu tiba akal, ada agenda Nasional baru kita sibuk mencari atlet, tetapi kita sudah mempersiapkan bibit unggul dengan event-event yang kita lakukan,” ungkapnya.
Di tempat yang sama Ketua Panitia Kejuaraan Karateka, Magdalena Yoku, menyampaikan kegiatan ini bertujuan mendukung hubungan silaturahmi antarperguruan karate, serta menjaring bibit unggul menuju kejuaraan tingkat daerah, nasional, bahkan internasional.
“Kejuaraan Karate ini menjadi ajang evaluasi dan seleksi atlet dari berbagai kategori, yakni dari usia dini, pemula, sampai senior,” jelasnya.
Kejuaraan Karate digelar berdasarkan surat keputusan KONI Papua dan surat tugas FORKI Papua, dan berlangsung selama dari 9 hingga 11 Mei 2025.
“Terlaksananya kegiatan ini adanya dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, dan pihak-pihak terkait lainnya,” terangnya.
Magdalena juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan ini. Ia berharap kejuaraan karate mampu memberi semangat baru dalam membangun karate yang lebih berprestasi dan membanggakan Papua di masa depan.
Admin/Editor: Antoni
Penulis: Imel