SENTANI, lpplrku.jayapurakab.go.id – Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, SE., M.Si, menerima penghargaan “Breakthrough Award on Sociocultural Based Development 2021” di ajang CNBC Award 2021 “Kebangkitan Ekonomi Daerah Pascapandemi yang diselenggarakan secara virtual, Senin (15/11/2021).
Penghargaan tersebut berhasil diraih karena Bupati Jayapura Mathius Awoitauw sebagai Penggagas Kebangkitan Masyarakat Adat (KMA) di Kabupaten Jayapura dianggap berhasil menunjukkan prestasi dalam pembangunan dengan pendekatan atau berbasis sosio-kultural.
Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, SE., M.Si, kepada wartawan usai menerima penghargaan tersebut mengatakan, penghargaan ini juga tidak di sangka bisa diberikan kepada saya.
“Saya juga bingung ya, penghargaan ini karena apa yang menjadi penilaiannya. Tetapi, dari beberapa kategori ini kita bisa lihat. Bahwa, pembangunan dengan sosio-kultural. Artinya, kita bicara tentang masyarakat adat. Nah, itu kita bicara partisipasi murni masyarakat untuk pembangunan,” terangnya, di Aula Lantai II Kantor Bupati Jayapura, Gunung Merah, Sentani, Kabupaten Jayapura, Senin (15/11/2021).
Menurut Bupati Mathius, mereka (masyarakat adat) sangat percaya kepada pemerintah sampai hari ini dan itu merupakan salah satu kekuatan kita untuk bicara tentang mereka bisa berpartisipasi dalam segala sesuatu.
“Apalagi, kita bicara tentang kearifan-kearifan dan sumber daya yang mereka miliki, itu bisa menjadi kekuatan yang dapat mereka bangun sendiri dengan didampingi oleh pemerintah. Saya pikir itu barangkali penilaiannya, sehingga CNBC Indonesia memberikan penghargaan kepada saya,” tuturnya.
Di Papua ini, Mathius mengatakan, sedang menghadapi tantangan berupa kepastian-kepastian terhadap keterlibatan masyarakat secara aktif dan salah satunya adalah kepastian lahan.
“Dari yang tidak pernah di dokumentasikan atau hanya bicara secara lisan. Misalnya, batas saya di sini, yang hanya main tunjuk-tunjuk saja dan besok satu lagi datang tinggal main tunjuk di tempat yang sama lagi, sehingga tidak pernah selesai konflik-konflik agraria tersebut. Oleh karena itu, pemetaan yang dilakukan ini luar biasa memberikan dampak yang besar terhadap kepastian-kepastian hukum, juga kepastian-kepastian untuk membangun apa pun di atas lahan itu untuk masa depan mereka,” katanya.
“Dengan demikian, apa yang kita bicara ini bahwa kita tidak bisa wariskan ketidakpastian atau konflik. Tapi, kita harus wariskan sesuatu yang pasti. Supaya generasi yang akan datang itu lega, biar mereka optimis dan mereka juga bisa mengembangkan kemampuan-kemampuan mereka secara maksimal di atas kepastian-kepastian yang sudah ada ini,” sambung Bupati Jayapura.
Untuk itu, Mathius mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada CNBC Indonesia yang telah memberikan apresiasi kepada dirinya.
“Apresiasi tersebut sangat mendorong kami semua yang ada di Pemkab Jayapura untuk terus melakukan pelayanan dan pembangunan dengan melibatkan masyarakat secara aktif. Untuk itu, saya ucapkan terima kasih kepada pihak CNBC yang sudah memberikan penghargaan ini kepada saya,” ucap Bupati Jayapura dua periode ini di akhir wawancaranya.