HUT Ke-21 Kota Sentani, Ini yang Diharapkan Anggota DPRD Kabupaten Jayapura

SENTANI, lpplrku.jayapurakab.go.id – Pimpinan Daerah dan Anggota DPRD Kabupaten Jayapura menghadiri perayaan hari jadi ke-21 Kota Sentani tahun 2021 di Stadion Barnabas Youwe, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Rabu (10/3/2021) lalu.
Peringatan hari jadi itu dirangkai dengan peresmian Stadion Barnabas Youwe atau lasim disebut SBY dan juga pencanangan GOR Toware menjadi GOR Habel Melkias Suwae (HMS).
Puncak perayaan juga dihadiri Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal, mantan para pejabat Kabupaten Jayapura, unsur Forkompimda Provinsi Papua dan Kabupaten Jayapura serta ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jayapura.
Anggota DPRD Kabupaten Jayapura dari Partai Golkar, Sihar L. Tobing mengucapkan selamat atas perayaan hari jadi ke-21 Kota Sentani.
Lanjut Sihar Tobing mengatakan, dalam momentum HUT ke-21, Pemerintah Kabupaten Jayapura dan para OPD diharapkan dapat bekerja dengan maksimal guna menjadikan Kota Sentani yang merupakan ibukota Kabupaten Jayapura ini lebih baik, sejahtera, adil dan makmur.
“Melalui HUT Kota Sentani ke-21 ini, harapan saya buat semua komponen masyarakat yang ada di daerah ini, mari kita sama-sama membangun Kabupaten Jayapura khususnya Kota Sentani ini dengan semua potensi yang kita miliki. Jadi kita harus punya komitmen bersama, bahwa Kota Sentani ini rumah kita bersama. Marilah kita berbuat yang terbaik bagi ibukota Kabupaten Jayapura ini,” kata Sihar Tobing ketika menghubungi wartawan media online ini via telepon seluler, Jumat (12/3/2021).
Politisi Partai Golkar Kabupaten Jayapura ini juga mengatakan, dalam usianya yang sudah menginjak 21 tahun, ia berharap Kota Sentani bisa semakin baik dan dewasa sesuai umur yang sudah 20 tahun lebih.
“Jadi, masyarakat saya harapkan dapat berbuat yang terbaik dengan banyak cara, oleh sebab itu masyarakat diharapkan bisa menjaga kebersihan, baik di tempat umum maupun di sekitar lingkungan masing-masing. Selanjutnya, mari sama-sama punya tanggung jawab menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat,” ujar anggota Dewan yang juga praktisi hukum ini.
Selain itu, dirinya meminta momen ini dijadikan momentum Pemerintah Kabupaten Jayapura menata Kota Sentani ini lebih baik lagi kedepannya.
“Harapan saya kepada pemerintah di hari jadi ibukota Kabupaten Jayapura ini harus melihat Kota Sentani ini untuk ditata lebih baik lagi. Karena kota ini merupakan pintu masuk ke Papua, jadi siapapun orang yang baru datang kesini yang pertama kali di lihat itu adalah Kota Sentani,” kata Sihar.
Ia juga mendorong agar Pemerintah Kabupaten Jayapura lebih maksimal lagi dalam menata Kota Sentani dengan meningkatkan pembangunan infrastruktur.
“Saya juga lihat penataan Kota Sentani ini belum maksimal sama sekali. Karena kita bisa lihat sendiri bersama-sama, hujan sedikit genangan air dimana-mana dan itu sudah lama terjadi. Termasuk juga kita lihat betapa dekilnya (kotor) Kota Sentani ini, karena sampah berserakan dimana-mana, begitupun kita lihat trotoar yang ada dalam kota banyak yang sudah rusak dan hancur,” imbuhnya.
“Coba di tata bagus dulu, supaya indah kelihatannya Kota Sentani ini. Lihat trotoar maupun pembatas jalan sudah banyak yang hancur. Kadang saya heran, apakah memang pimpinan daerah tidak pernah melihat hal itu. Ini di depan mata saja sudah begitu hancur, apalagi yang di pinggiran sana. Yang ada di depan mata, yang tiap hari pejabat Negara lewat disitu termasuk pejabat daerah lewat begitu rusak kok. Lalu bagaimana yang tidak pernah dilalui pejabat, ya mungkin lebih rusak lagi,” ujar Sihar Tobing menambahkan.
Dikatakannya lagi, di perayaan hari jadi ke-21 Kota Sentani ini, bukan hanya dijadikan sebagai acara seremonial saja. Tapi, berpikir bagaimana membangun untuk kemaslahatan masyarakat Kabupaten Jayapura terkhusus Kota Sentani.
“Artinya, jangan kita jadikan perayaan hari jadi Kota Sentani itu hanya acara seremonial. Mari pemerintah daerah berbuat lebih baik lagi, termasuk kepala-kepala OPD yang membidangi masalah lingkungan dan juga infrastruktur, mana tanggung jawab kalian kepada masyarakat,” katanya.
Sihar Tobing berharap kedepan Pemkab Jayapura dibawah kepemimpinan Bupati Jayapura Mathius Awoitauw yang tinggal setahun lagi itu bisa lebih peduli pada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat.
“Apalagi masa kepemimpinan pa Bupati mungkin tinggal tahun depan, supaya ada yang di ingat masyarakat dari masa terakhir kepemimpinan bupati kita sekarang ini. Apa yang mau di ingat, misalnya kalau kita mau lihat GOR HMS itu peninggalan bupati lama, tinggal di poles dikit kok. Kita juga lihat stadion yang kemarin, itu juga peninggalan lama yang tinggal di poles. Lalu apa yang mau di ingat oleh masyarakat di kepemimpinan bupati sekarang,” ujar pria yang juga Anggota Fraksi BTI DPRD Kabupaten Jayapura.
“Jadi hal-hal seperti itu, tolong pemerintah daerah perhatikan masalah kebersihan Kota Sentani. Karena selama ini saya lihat semua kerja hanya diibaratkan tiba saat, tiba akal. Kenapa saya bilang begitu, karena dulu ada pencanangan untuk meraih piala Adipura, seketika itu bersih-bersih dan pasang tanaman di lapangan makam Theys. Setelah itu, tidak ada lagi niat untuk kasih bersih Kota Sentani, sehingga tidak ada keindahan di dalam kota ini. Saya pikir macam tidak ada konsep untuk penataan Kota Sentani,” tukas Sihar Tobing.