SENTANI, lpplrku.jayapurakab.go.id – Pemerintah Kabupaten Jayapura bersama Wahana Visi Indonesia (WVI) dan sejumlah mitra menggelar kegiatan penanaman pohon di kawasan penyangga Cagar Alam Cycloop, tepatnya di Sekolah Alam Hiroshi, Kemiri, Distrik Sentani, Rabu (23/7/2025).
Aksi tanam pohon ini dihadiri oleh Wakil Bupati Jayapura, Haris Richard S. Yocku, S.H., Plt Sekda Kabupaten Jayapura, Dr. Abdul Rahman Basri, S.Sos, MKP, dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2025 di Kabupaten Jayapura yang mengangkat tema nasional Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045.
Salah satu pemerhati lingkungan, Marshall Suebu, mengatakan aksi penanaman pohon ini menjadi simbol partisipasi anak-anak dalam menjaga kelestarian alam demi masa depan bangsa. Kegiatan ini juga menjadi sangat istimewa karena melibatkan langsung anak-anak dalam aksi nyata untuk mencintai lingkungan.
“Anak-anak hebat bukan hanya berpikir tentang dirinya, tapi juga peduli terhadap tempat di mana mereka tinggal. mereka memikirkan bagaimana hutan bisa lestari, bagaimana oksigen tetap tersedia, dan bagaimana air tetap mengalir dengan menanam pohon,” ujar Marshall.

Dalam aksi nyata tersebut anak-anak menanam 50 bibit pohon jenis Klewha atau mahkota dewa, dimana Klewha merupakan tanaman khas Papua yang juga biasa dimanfaatkan seratnya untuk membuat tas tradisional noken.
Tanaman tersebut, kata Marshal dipilih sebagai simbol keterhubungan antara budaya dan kelestarian lingkungan.
Marshall juga menggarisbawahi pentingnya menjaga kawasan penyangga Cycloop yang pernah terdampak banjir bandang besar pada 16 Maret 2019 lalu, sehingga diharapkan pemerintah dan berbagai pihak dapat mendukung upaya pemulihan fungsi ekologis dan edukatif.
“Kami juga sudah melapor kepada Bupati dan Wakil Bupati Jayapura untuk pengembangan Hutan Kota Nopi, yaitu hutan koleksi tanaman noken Papua Indonesia. Ini akan menjadi ruang edukasi lingkungan dan budaya yang sangat berharga,” terangnya.
Tidak hanya itu, Marshall memperkenalkan rumus sederhana kepada anak-anak: 3M – Menanam, Merawat, dan Memanen, sebagai bentuk tanggung jawab berkelanjutan terhadap pohon yang mereka tanam hari ini.
Ia mengatakan tanam pohon tidak hanya menjadi ajang peringatan Hari Anak Nasional, tetapi juga menjadi momentum kolaboratif antara pemerintah, masyarakat, dan anak-anak dalam membangun masa depan yang lestari dan berkelanjutan di Tanah Papua. Hari Anak Nasional 2025 di CPA Hiroshi menjadi simbol komitmen bersama untuk menciptakan ruang tumbuh yang sehat dan inspiratif bagi anak-anak Indonesia.
Penulis : Imel
Editor: Ambros
Admin : Antony