SENTANI, lpplrku.jayapurakab.go.id – Kontingen Distrik Namblong tampil sebagai juara umum cabang olahraga renang di ajang Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) II Kabupaten Jayapura 2022, setelah berhasil mengumpulkan 13 medali emas, enam perak dan lima perunggu, di Venue Aquatik Kompleks Stadion Utama Lukas Enembe, Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Jumat 15 Juli 2022.
Perenang putra Raditya Simanungkalit dan perenang putri Amora Bilquis U., tampil sebagai penyumbang terbanyak medali emas. Dari nomor 100 meter gaya dada putra, Raditya Simanungkalit tampil tercepat dengan waktu 01.36.35 detik, gaya 50 meter gaya bebas putra dengan waktu 00.30.75 detik.
Kemudian, untuk kategori putri di nomor 100 meter gaya dada dengan waktu 02.33.78 detik dan nomor 50 meter gaya bebas dengan waktu 00.57.34 detik.
Perenang putri Distrik Namblong atas nama Zweta Purba Tondang mencatatkan namanya sebagai perenang tercepat di nomor 50 meter gaya bebas putri dengan waktu 00.42.61, kemudian emas selanjutnya dari perenang putra Distrik Namblong atas nama Mario Z. Jeuyanan dengan waktu 01.58.82.
Posisi kedua klasemen ditempati Distrik Sentani dengan raihan 11 medali emas, sembilan perak dan dua perunggu, diikuti Distrik Kemtuk Gresi yang mengantongi 10 medali emas, empat perak dan dua perunggu.
Ketua Umum KONI Kabupaten Jayapura Mathius Awoitauw yang diwakili Ketua Harian KONI Kabupaten Jayapura Korneles Yanuaring mengatakan, para juara kiranya cikal bakal menatap Porprov Papua 2022 di November mendatang.
“Jadi, ajang Porkab ini kita lakukan dan kita ambil para pemenang, setelah dapat bibit itu dibina melalui pendekatan sport science dan Iptek guna kita persiapkan menuju event Porprov bulan November mendatang. Mereka semua ini nanti masuk di Porprov, karena target kita adalah Kabupaten Jayapura juara umum pada saat pelaksanaan Porprov nanti,” kata Korneles Yanuaring ketika dikonfirmasi sejumlah wartawan usai acara penutupan dan pengalungan medali cabor renang, Jumat 15 Juli 2022 sore.
“Tahapan-tahapannya itu seperti inikan, dari Porkab, kita menuju Porprov dan kalau juara umum kita menjadi kabupaten penyumbang atlet terbanyak, itulah target kita. Kemudian, dari Porprov ini baru kita menuju kejuaraan nasional, dan dari kejuaraan nasional itu masuk ke Pra PON dan terakhir langsung masuk ke PON XXI di Aceh dan Sumatera Utara. Itulah tahapan yang kita atur secara sistematis, jadi terprogram dan prosedurnya seperti itu,” imbuhnya menambahkan.
Korneles menilai cabor renang menjadi salah satu cabor bergengsi secara kualitas dan kuantitas. Kemudian, atlet renang Kabupaten Jayapura yang berprestasi sudah banyak dilirik.
“Malah sekarang atlet kita sudah dilirik dari hasil Porkab ini. Jadi, dari informasi teman-teman media ini kan sudah banyak atlet-atlet kita dilirik oleh tim-tim lain. Ya, tema dari Porkab inikan adalah mencari bibit-bibit atlet alam potensial, yang selanjutnya akan dibina melalui pendekatan sport science dan Iptek guna menjadi atlet unggulan Kabupaten Jayapura,” pungkas pria yang juga Ketua Paralayang Kabupaten Jayapura ini.