SENTANI, lpplrku.jayapurakab.go.id – Pemerintahan Kabupaten Jayapura, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika terus berupaya melakukan pemerataan jaringan internet untuk mendukung masyarakat mendapatkan jaringan internet dan mempermudah pelayanan kepada masyarakat dengan pembangunan menara Base Transceiver Station (BTS) pada sembilan lokasi di wilayah Kabupaten Jayapura.
Kepala Diskominfo Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon, S.T., M.Sos saat jumpa pers di Sentani, Kamis, 16/05/2024 mengatakan pembangunan menara BTS sebagai upaya peningkatan infrastruktur jaringan telekomunikasi dalam membantu warga memperoleh kebutuhan internet di wilayah pelosok.
“Untuk sembilan menara ini semua terpusat di Distrik Yapsi dan Kaureh dan material pembangunannya akan didistribusikan Minggu ini, dan diperkirakan selesai dalam waktu sebulan atau tepatnya Juni 2024,” ujarnya.
Di Kabupaten Jayapura jumlah BTS Bakti Kominfo ada 45 site, lalu ditambah 9 site menjadi 54 site.
“Jadi 9 site akan disurvei mulai minggu depan di Kampung Yadauw, Kampung Sebum, Kampung Kwarja, Kampung Bumi Sahaja, Kampung Tabean.
Gustaf berharap pembangunan di dua lokasi itu bisa selesai di bulan Juni sehingga dapat dilanjutkan pada pekerjaan survei.
Di tempat yang sama, Project Manager PT. Infrastruktur Bisnis Sejahtera (IBS) atau mitra Bakti Kominfo RI Uut Suryanto mengatakan di Kabupaten Jayapura sudah ada.
Jayapura sudah ada 42 titik BTS yang sudah berfungsi, dan minggu depan ada dua atau tiga BTS yang kembali dibangun.
“Pembangunan dua atau tiga BTS bisa langsung dikerjakan minggu depan, sementara pembangunan lanjutan untuk sembilan menara BTS akan dilakukan pada semester kedua tahun ini,” katanya.
Dia berharap tahun ini bisa dibangun menara BTS pada 54 lokasi di Kabupaten Jayapura guna membantu masyarakat memperoleh internet dengan kualitas 4G.
“Semoga dengan dukungan Diskominfo dan masyarakat maka target dari Bakti Kominfo RI melalui kami bisa terealisasi sehingga internet bisa diakses oleh penduduk di daerah itu,” pungkasnya.