SENTANI, lpplrku.jayapurakab.go.id – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun anggaran 2025 yang dilakukan selama dua hari secara resmi ditutup, di Sentani, Kamis, 18 April 2024.
Dari 1.161 program kegiatan, ada 313 yang dihasilkan dari distrik yang terdiri dari tiga bidang, yakni sosial budaya, ekonomi, dan infrastruktur, hal itu disampaikan Kepala Bappeda Kabupaten Jayapura, Parson Horota saat diwawancarai.
“313 program kegiatan usulan yang telah disepakati oleh seluruh Perangkat Daerah dengan pagu anggaran sebesar Rp 1,4 triliun yang akan dibagi kepada 50 OPD. Di dalamnya ada belanja operasional, belanja tak terduga, belanja hibah hingga belanja transfer sesuai dengan regulasi Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI,” paparnya.
Parson Horota mengatakan, Pemkab Jayapura berharap seluruh program kegiatan yang diusulkan dengan pagu anggaran itu dapat diakomodir yang merupakan prioritas daerah.
Kita berharap usulan-usulan yang telah diterima oleh perangkat daerah (PD) itu adalah usulan-usulan yang tepat dan berkualitas, serta usulan yang benar-benar mempunyai prioritas daerah.
“Pada prinsipnya dengan kemampuan keuangan atau anggaran di setiap perangkat daerah. Program kegiatannya meski satu atau dua saja, tetapi betul-betul bermanfaat bagi masyarakat, dapat dinikmati, serta mampu meningkatkan kesejahteraan,” jelasnya.
Dalam penyusunan RKPD Kabupaten Jayapura untuk tahun 2025, kata Parson selain melibatkan Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Jayapura, pemerintah daerah juga melibatkan tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh perempuan.
“Ini sangat baik untuk kita, karena bisa melibatkan masyarakat dalam penyusunan RKPD,” pungkasnya.