SENTANI, lpplrku.jayapurakab.go.id – Pembukaan PON XX Papua berlangsung meriah. Perpaduan gemerlap instrumen cahaya dengan atraksi tarian 5 adat Papua sangat menonjol pada pertunjukan yang digelar di Stadion Utama Lukas Enembe (SULE), Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Sabtu (2/10/2021).
Pembukaan ini dimulai sejak Sabtu (2/10/2021) malam sekitar pukul 19.00 WIT. Tiga artis Papua yakni, Edo Kondologit, Michael Jakarimilena dan Nowela Elizabeth Auparay membuka pertunjukan dengan membawakan lagu “Aku Papua” dan juga atraksi tarian kolosal.
Setelah penampilan tiga artis Papua tersebut, pembawa acara yang dipandu oleh Sultan Andara, Raffi Ahmad yang berkolaborasi dengan tiga pembawa acara lainnya Intan Saumadina, Piter Ginuny dan Irsa Yoku yang memadati separuh tribun stadion utama Lukas Enembe.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir di stadion pukul 19.30 WIT. Kehadiran pemimpin negara tersebut, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Menyanyikan lagu Indonesia Raya ini pun juga diikuti oleh sekitar 10 ribu pengunjung secara kompak dan hikmat.
Penampilan memukau dari tarian dan lagu bernuansa Papua yang dinyanyikan secara apik oleh para putra-putri Papua. Kemudian menampilkan salah satu Diva Indonesia Ruth Sahanaya, penyanyi pop yang digandrungi oleh anak muda saat ini, Tulus dan penyanyi serta seniman asal Papua. Warna-warni percikan kembang api membuat decak kagum para pengunjung.
Selanjutnya parade kontingen dimulai. Ada 34 provinsi yang mengitari stadion utama Lukas Enembe. Kontingen berparade dengan urutan secara alphabet dipimpin oleh Chef de Mission tiap daerah dan ketua kontingen masing-masing. Defile atlet, ofisial, wasit, pembawa bendera kontingen provinsi, serta pembawa placard provinsi.
Setelah pertunjukan tersebut secara bergiliran, Ketua Umum PB PON XX Papua selaku Gubernur Papua Lukas Enembe menyampaikan laporan kegiatan PON XX yang berlangsung 2-15 Oktober.
“Kami ucapkan terima kasih kepada bapak Presiden Joko Widodo, yang sangat merindukan PON XX dapat dilaksanakan di Papua. Tanpa dukungan bapak Presiden, PON tidak akan terlaksana di Papua,” terang Lukas Enembe.
Usai laporan Gubernur Papua, dilanjutkan dengan sambutan Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman, pengibaran bendera PON, janji atlet dan wasit. Selanjutnya, sambutan Presiden RI Joko Widodo, yang sekaligus secara resmi membuka PON XX Papua 2021.
Usai sambutan Presiden Jokowi, beberapa pertunjukan budaya kembali dipertontonkan, kemudian penyalaan cauldron, kembang api, lagu tema PON XX Papua 2021 dan closing.