SENTANI, lpplrku.jayapurakab.go.id – Masyarakat adat Kampung Guryad Distrik Unurumguay menyambut dengan sukacita rencana pembangunan tower BTS. Hal itu nampak dalam pertemuan komitmen bersama pemerintah daerah, difasilitasi langsung Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama masyarakat kampung Guryad Distrik Unurumguay dan pihak perusahaan PT. IBS selaku pemenang tender pembangunan tower BTS di Provinsi Papua.
Tidak menunggu lama, hasil pertemuan komitmen bersama itu dilaksanakan Senin, (30/5) di kantor Kampung Guryad Distrik Unurumguay, masyarakat merestui pembangunan tower BTS dengan mengharapkan agar segera dibangun dalam waktu dekat di lokasi yang sudah disiapkan seluas 10 X 12 m2 dengan ketinggian 72 m.
Ali Mochtar, selaku pihak pembangunan tower dari perusahaan PT. Binatel Prima mitra dari PT. Daya Mitra Telekomunikasi TBK, meyakinkan masyarakat bahwa setelah pertemuan komitmen tersebut, pekerjaan siap dilaksanakan.
“Minggu ini juga kami langsung star, dimulai dengan pekerjaan sondir tanah atau design fondasinya, rencana Sabtu (3/6) besok sudah mulai dikerjakan, tim kami sudah ada untuk turun ke lokasi yang sudah ditunjuk masyarakat kampung Guryad,” ujarnya disela-sela pertemuan bersama masyarakat kampung Guryad, yang didampingi Kepala Dinas Kominfo, Gustaf Griapon, ST, Kepala Kampung Guryad, Yoseph Birawa dan Ondoafi setempat, Petrus Bungo, Senin, (30/5) di kantor Kampung Guryad Distrik Unurumguay.
Lanjut Ali Mochtar, pihaknya selaku mitra pelaksana pembangunan tower di Indonesia melaksanakan program pemerintah untuk menjangkau akses informasi masyarakat, sehingga dibutuhkan dukungan masyarakat berupa ketersediaan lokasi untuk dihibahkan dan dijadikan tempat pembangunan tower.
Sementara, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon, ST dalam arahanya mengatakan pertemuan tersebut memastikan komitmen masyarakat kampung mengenai lahan yang dihibahkan untuk pembangunan tower. Hasil pertemuan, masyarakat dengan gembira menyambutnya, mereka sudah menyiapkan lokasi untuk dihibahkan sesuai ketentuan seluas 10 X 12 m2 dan mereka mengharapkan agar secepatnya dibangun.
“Dalam proses pekerjaan pembangunan tower, nantinya melibatkan masyarakat kampung disini, seluruh material fisik pembangunan seperti pasir, batu dan kayu nantinya disiapkan oleh masyarakat dan akan dibeli oleh pihak perusahaan yang mengerjakan pembangunan tower. Selain itu ada satu bangunan pos juga yang dibangun dekat menara dan akan dijaga oleh pemilik hak ulayat di sini, sehingga selama tower ini ada dia akan terus jaga dan mendapatkan upah,’’ ujarnya pada pertemuan yang diwarnai dengan penandatanganan kesepakatan bersama oleh Kepala Kampung Guryad, Ondoafi setempat dan pihak perusahan PT. Binatel Prima.
Gustaf menitipkan pesan kepada masyarakat kampung dalam hal ini kepala kampung agar membantu memperhatikan jalan dan beberapa jembatan kayu, agar memudahkan proses distribusi material, guna mempercepat pelaksanaan pekerjaan.
Sementara itu di tempat yang sama, Kepala Suku Kampung Guryad, Petrus Bungo mengatakan pihaknya bersama seluruh masyarakat sangat mengharapkan agar pembangunan tower telekomunikasi ini segera dibangun karena masyarakat sudah lama menunggu.
“Kami dukung penuh, semua proses pembangunan yang akan dilaksanakan, saya sebagai kepala suku menjamin semuanya berjalan dengan baik hingga selesai pekerjaan pembangunan tower,” ujarnya.
Senada dengan itu Kepala Kampung Guryad, Yosep Birawa mengaku sangat berterimakasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Jayapura dalam hal ini Dinas Kominfo, yang telah berupaya merealisasi proses pembangunan tower di Kampung Guryad.
“Pengusulan tower ini dalam Musrenbang kampung sejak 2010 lalu, setiap tahun kami terus mengusulkan dan baru di tahun 2022 ini terkabul. anak-anak kami yang saat ini masih duduk di bangku pendidikan butuh internet untuk kerjakan tugas-tugas, laporan-laporan administrasi kampung selama ini berpusat di kantor distrik. sehingga dengan hadirnya tower telekomunikasi ini, maka sangat membantu kami dalam menyusun serta memberikan laporan kinerja dari kampung langsung ke kabupaten,” katanya.