SENTANI, lpplrku.jayapurakab.go.id – Pemerintah Kabupaten Jayapura lakukan Konvergensi Stunting aksi 3, yaitu rembuk stunting 2024 yang dibuka secara langsung oleh Pj Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo, S.STP., M.Si.
Pada kegiatan tersebut ada penandatanganan pernyataan komitmen pelaksanaan percepatan penurunan stunting terintegrasi di Kabupaten Jayapura bersama stakeholder lainnya di Kabupaten Jayapura, mulai dari Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus, Danlanud Silas Papare, DPRD Kabupaten Jayapura, Sekda Kabupaten Jayapura, Kepala Bappeda Kabupaten Jayapura Parson Horota dan jajaran pimpinan OPD Di lingkungan Pemkab Jayapura hingga Kepala Distrik, berlangsung di Sentani, Selasa, 21/06/2024.
Pj Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo dalam sambutannya mengatakan, ada 6 pernyataan komitmen yang tertulis dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting terintegrasi di Kabupaten Jayapura yang harus dijalankan. Dan aksi penurunan sudah dilakukan melalui berapa tahap hingga saat ini dari dua tahun lalu.
“Kabupaten Jayapura mendapatkan nilai terbaik di Papua dalam upaya penanganan percepatan penurunan stunting,” ungkapnya.
Hal ini yang harus diapresiasi bagi semua yang ikut dalam kerja-kerja untuk membantu dalam percepatan penurunan stunting di Kabupaten Jayapura, baik dari tingkat kampung, distrik, OPD, mitra kerja Pemkab Jayapura dan stakeholder di Kabupaten Jayapura.
Karena stunting bisa diturunkan jika ada komitmen bersama terhadap penanganan yang baik, dan didukung dengan anggaran yang memadai.
“Dengan penandatanganan pernyataan ini saya harap tidak hanya dilakukan secara seremonial saja, namun tetap harus benar-benar dilaksanakan dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab,” ujarnya.
Triwarno menjelaskan, penanganan penurunan stunting, dilakukan dan dibantu juga dari Polres Jayapura dan Lanud Silas Papare dan ini terpublikasi dengan baik dengan memberikan dukungan kepada Pemkab Jayapura.
Di mana, dari penghargaan yang diterima Pemkab Jayapura adalah kebanggaan bagi semua dan perlu dibuktikan dengan kerja lebih baik lagi dan terus ditingkatkan sampai yang ditargetkan oleh pemerintah pusat yakni angka stunting bisa di bawah 14 persen bisa dibuktikan oleh Pemkab Jayapura.
Triwarno berpesan kepada peserta yang mengikuti kegiatan ini supaya benar-benar serius mengikutinya, hal-hal yang disampaikan narasumber harus sampai ke distrik, dan OPD terkait, dan harus dilakukan dengan baik.
“Tidak hanya itu ke depan kita akan melakukan pembuatan dapur sehat setiap distrik, dengan membuat formula yang akan diterapkan termasuk lokus penanganan stunting di kampung mana saja yang masih ada, supaya di tahun ini percepatan penurunan stunting bisa sesuai target yang ditetapkan oleh pemerintah pusat,” jelas Triwarno.
